Istiqomah Bersedekah Mencapai Keluarga Sakinah

 


Sambas Kemenag --- Kegiatan bimbingan perkawinan pranikah bagi calon pengantin kembali digelar Kepala KUA Revitalisasi Kecamatan Sambas Senin tanggal 4 Maret 2024 di aula Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Kecamatan Sambas pukul 08.00 Wiba lintas sektor Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas (Biden Puskesmas Sambas) dan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Sambas (Penyuluh KB).

Bidan Puskesmas Sambas Rahimah, A.Md.Keb  menyampaikan ada tiga hal yang perlu kita waspadai dari stunting yaitu, perkembangan kognitif atau perkembangan otak serta perkembangan fisik yang di bawah rata-rata, dan penyakit tidak menular yang dimiliki di kemudian hari. Stunting adalah masalah kualitas SDM bangsa, berbagai instrumen sudah diberikan pemerintah, kesadaran dan proaktif dari masyarakat tentu sangat dibutuhkan agar bersama-sama kita bisa mencegah stunting di Indonesia, imbuhnya.

Sejalan dengan harapan, selain berfungsi sebagai alat skrining, Elsimil juga berfungsi sebagai media komunikasi dengan Tim Pendamping Keluraga (TPK) dan edukasi tentang kesehatan reproduksi, kontrasepsi, kesiapan pranikah, kesiapan kehamilan, serta cegah kanker jelas Penyuluh KB Dewi Syalvita, A.Md

Penyuluh KB juga menegaskan pendampingan melalui Elsimil kepada catin dilakukan minimal dua kali pendampingan yaitu awal dan lanjutan. Pada kunjungan pertama catin akan diminta untuk mengisi biodata berupa nama, nomor kependudukan, tanggal lahir, tanggal rencana pernikahan, variable kesehatan pasangan, berat badan, tinggi badan, lingkar lengan atas, kadar hemoglobin (hb), dan merokok/terpapar asap rokok, tuturnya. 

Penghulu yang diberi tugas tambahan sebagai Kepala KUA revitalisasi Kecamatan Sambas membahas ilmu rumah tangga adalah ilmu sedekah, meski sedikit namun istiqomah, InsyaAllah rumah tangga lebih berkah, “Allah tidak meminta banyak, bukan 50%, hanya 2,5% dari harta kita, jangan lupa kita sisihkan untuk berzakat dan bersedekah,” melalui bimbingan perkawinan,H. Ahadi mengatakan bahwa KUA memiliki kepentingan agar jangan sampai jumlah perceraian lebih banyak dibandingkan jumlah pernikahan, “upaya pencegahan perceraian kita lakukan agar KUA tidak hanya bisa menikahkan saja, tapi juga bisa mengurangi perceraian,” katanya.(AHD)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Istiqomah Bersedekah Mencapai Keluarga Sakinah "

Posting Komentar

Kepala KUA Pimpin Do'a Jalan Sehat Kerukunan

Sambas (Kemenag Kalbar)---Kepala KUA revitalisasi Kecamatan Teluk Keramat Ahadi pimpin do'a Jalan Sehat Kerukunan "Ya A...