ASN dan P3K KUA revitalisasi Kecamatan Sambas Ikuti Launching Baju Batik Khas Kalimantan Barat
Sambas (Kemenag Sambas) Selasa 30/07/2024 pukul 08.00 Wiba Kepala KUA Ahadi bersama ASN dan P3K KUA revitalisasi Kecamatan Sambas ikuti launching baju batik khas Kalimantan Barat secara virtual dihadiri Pj. Gubernur dr. Harisson, M.Kes dan Ketua Dekranasda Kalbar, seluruh Satker Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat, diawali kata sambutan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat DR. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I mengatakan jumlah ASN 3447 ditambah P3K total 3997 Orang, mengharapkan dan menyampaikan kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI yaitu 1. Informasi kenaikan tunjangan kinerja, dan 2. Inovasi batik khas Kalimantan Barat, batik gemuruh toleransi tidayu, bermotif Tionghoa, Dayak dan Melayu, merupakan identitas sekaligus identifikasi tuturnya.
Prof. Muhammad Ali Ramdhani, S.TP, M.T yang dilantik menjadi Sekretaris Jenderal Kementerian Agama oleh Menteri Agama K.H. Yaqut Cholil Qoumas di Auditorium H. M. Rasjidi, Kantor Kemenag Jalan M. H. Thamrin, Jakarta, Selasa (26/3/2024) yang lalu memberikan pembinaan dan arahan melalui virtual/zoom meeting membahas "Budaya Kerja" integritas, membangun perilaku kejujuran untuk dapat kepercayaan, tegasnya.
Lebih jauh dikatakan nilai-nilai budaya kerja Kementerian Agama terdiri atas 5 (lima) kata, yaitu Integritas, orang yang berintegritas tentunya selalu menjaga perilaku yang baik, Profesionalitas, Inovasi, Tanggung Jawab, dan Keteladanan. Lima kata tersebut kemudian dijabarkan dalam bentuk definisi dan dielaborasi dalam bentuk indikasi positif dan negatif. "Orang yang terpelajar memiliki masa lalu, orang yang selalu belajar memiliki masa depan", selain itu mengapresiasi terhadap desain baju batik punya muatan meningkatkan semangat kerja, anti kekerasan, menghormati budaya lokal seraya melaunching dengan membaca Ummul Kitab "Al Fatihah".
Batik gemuruh toleransi tidayu merupakan wastra Kalimantan Barat terdiri dari tenun, menggambarkan identitas daerah mempunyai khas dan motif budaya lokal terdiri dari suku Tionghoa Dayak dan Melayu jelas Ny. Windy Prihastari Harisson, S.STP., M.Si. Pj. Ketua Dekranasda Provinsi Kalimantan Barat, diakhiri dengan penampilan fashion show batik khas Kalimantan Barat oleh Ketua Dekranasda bersama Ketua DWP Kanwil Kemenag Provinsi Kalbar Hj. Salbia Muhajirin.(AHD)

0 Response to "ASN dan P3K KUA revitalisasi Kecamatan Sambas Ikuti Launching Baju Batik Khas Kalimantan Barat"
Posting Komentar